Vanuatu – Kepulauan Hibrida Baru (New Hebrides) di Pasifik baratdaya yang diurus bersama oleh Prancis dan Inggris selama 74 tahun, menjadi negara Vanuatu yang merdeka pada tanggal 30 Juli 1980.

Hadir pada upacara kemerdekaan itu James Michener, seorang pengarang Amerika, yang pernah tinggal di sana selama Perang Dunia II ketika kepulauan itu menjadi pangkalan sekutu yang penting.

Buku Michener yang termasyhur, Tales of The South Pacific, berlatar belakang kepulauan itu dan sekitarnya.

Selengkapnya kunjungi google map

Geografi Vanuatu

Vanuatu merupakan mata rantai pulau karang dan vulkanis yang berbentuk “Y” yang panjangnya kurang lebih 800 km. Negeri ini meliputi 12 pulau besar dan kira-kira 60 pulau kecil, berarti secara keseluruhan negara ini terdiri dari 72 pulau besar dan kecil.

Sebagian dari pulau itu memiliki gunung berapi yang masih aktif, sedangkan sebagian besar berhutan lebat. Penduduk terutama tinggal di sepanjang pantai pulau yang lebih besar.

Pulau-pulau yang paling padat penduduknya adalah Efate, Espiritu Santo, Malekula, dan Tanna. Vila, ibu kotanya, terletak di atas pulau Efate.

Iklim di Vanuatu adalah panas dan basah. Suhu berkisar antara 16° – 30° C dan curah hujan rata-rata 2.310 mm per tahun.

Penduduk dan ekonomi

Penduduk Vanuatu sebagian besar adalah bangsa Melanesia, tetapi terdapat beberapa kelompok kecil bangsa Mikronesia, Polinesia, dan orang Eropa. Bahasa Inggris dan bahasa Prancis adalah bahasa resmi negara.

Bislama, bahasa pijin Melanesia, yangdituturkan oleh hampir setiap orang, adalah bahasa nasional. Pendidikan tidak wajib, tetapi hampir seluruh anak-anak mengikuti sekolah dasar.

Namun, di sana belum tersedia cukup sekolah menengah bagi mereka yang berminat meneruskan sekolah. Perguruan Tinggi Malapoa di Vila memberikan kursus pendidikan guru dan banyak mahasiswa belajar di perguruan tinggi lain dengan beasiswa.

Sejumlah sekte Nasrani mendapatkan pengikut yang banyak di Vanuatu, sedangkan orang yang lain mengikuti kepercayaan animisme tradisional. Vanuatu adalah tempat lahirnya aliran kultus kargo yang berkembang di beberapa kepulauan di Pasifik selama Perang Dunia II.

Yang paling terkenal adalah aliran kultus John Frum di pulau Tanna, yang pengikutnya percaya bahwa John Frum suatu hari akan tiba dengan sebuah pesawat atau kapal selam kargo membawa makanan dan banyak barang yang bagus.

Sebagian besar keluarga di Vanuatu menanam ubi, maniok, ketela rambat, dan pohon sukun di atas ladang kecil untuk keperluan mereka sendiri. Kelapa, cokelat, dan kopi ditanam pada perkebunan besar untuk diekspor.

Kopra merupakan ekspor negara yang terkemuka. Sapi dan babi diternakkan di perkebunan kelapa dan dagingnya diproses untuk ekspor. Sebuah pabrik pengawetan ikan di Espiritu Santo mempersiapkan ikan tuna, bonito, dan lainnya untuk diekspor.

Beberapa bahan pokok, terutama bahan bangunan dan minuman, dibuat di dalam negeri, tetapi sebagian besar barang buatan pabrik harus diimpor. Hasil kerajinan tangan dibuat untuk dijual kepada para turis, yang semakin banyak berkunjung ke kepulauan itu setiap tahun karena tertarik oleh iklim tropis dan indahnya pemandangan alam.

Karena pajak tidak berlaku di Vanuatu, maka negeri ini dapat berkembang dalam kepentingannya sebagai pusat perbankan internasional. Mineral satu-satunya yang dikenal adalah mangan, yang ditemukan di Efate. Hutan-hutannya yang luas hanya dipakai untuk keperluan tempatan.

Sejarah dan Pemerintahan Vanuatu

Hanya sedikit yang diketahui mengenai sejarah awal Vanuatu. Penjelajah berbangsa Portugis, Pedro Fernandes de Queirds, mendirikan koloni Spanyol yang berumur pendek di sana pada tahun 1606.

Setelah kepulauan itu dikunjungi oleh beberapa penjelajah berbangsa Prancis dan Inggris pada akhir abad ke-18, para pendeta misi, pedagang, dan penguasa perkebunan berbangsa Prancis dan Inggris mulai berdiam di sana.

Untuk melindungi jiwa dan harta para penetap ini, pemerintah Inggris dan Prancis mendirikan komisi angkatan laut bersama di wilayah itu pada tahun 1887. Penggabungan pemerintahan Inggris dan Prancis atas kepulauan ini pada mulanya dilaksanakan pada tahun 1906.

Sekolah, gereja, rumah sakit, dan pasukan polisi yang terpisah dibuka bagi penduduk asli, yang tidak memiliki hubungan kewarganegaraan baik dengan Inggris maupun dengan Prancis. Mereka baru diperbolehkan memilih dewan perwakilan rakyat pertamanya pada tahun 1975.

Setelah itu, segala kejadian berlangsung dengan cepat dan sebuah konstitusi untuk kemerdekaan yang dirancang pada tahun 1979 disetujui oleh pemerintah Prancis dan Inggris.

Tidak lama sebelum kemerdekaan beberapa kelompok yang berselisih di Espiritu Santo dan Tanna mencoba akan memisahkan diri dari bagian negeri yang selebihnya. Kekacauan itu segera dipadamkan dan kemerdekaan tercapai pada tahun 1980 seperti yang dijadwalkan.

Berdasarkan konstitusinya, Vanuatu adalah negara republik. Presiden adalah kepala negara, sedangkan perdana menteri yang bertanggung jawab kepada lembaga negara adalah kepala pemerintahan.

Parlemen maielis tunggal dipilih selama masa empat tahun dengan hak suara universial. Juga terdapat Dewan Kepala Suku, yang memberikan nasehat kepada pemerintah pada masalah pemeliharaan kebudayaan tradisional. Terdapat dewan daerah khusus di Espiritu Santo dan Tanna.

Diulas oleh: HAROLD M. ROSS, Perguruan Tinggi St. Norbert
Editor: Sejarah Negara Com

Ringkasan

Nama Resmi: REPUBLIK VANUATU adalah nama resmi negara.

Ibu Kota: Vila

Letak Geografis: Baratdaya Pasifik.

Garis lintang
15° 15’ S sampai 20° 12′ S.
Garis bujur: 166″ 55’ T sampai 199° 46’ T.

Wilayah: 14.760 km2.

Penduduk: 211.000 jiwa (perkiraan terakhir).

Bahasa: Inggris, Prancis, Bislama.

Agama: Protestan, Katolik, kepercayaan animisme.

Pemerintahan: Republik.

Kepala negara: presiden.
Kepala pemerintahan: perdana menteri.
Badan legislatif: Dewan Perwakilan Rakyat.
Kerja sama internasional: Negara-Negara Persemakmuran.

Ekonomi:

Mineral utama: mangan.
Produk pertanian utama: kelapa, ubi-ubian, taro, moniak, ketela rambat, pohon sukun, cokelat, kopi.
Produk industri: kopra, daging olahan, pemrosesan ikan dan perikanan, pariwisata, perbankan, bahan bangunan, minuman ringan, kerajinan tangan.
Ekspor Utama: kopra, ikan, daging proses, cokelat, kopi.
Impor utama-makanan dan minuman, produk logam, minyak, mesin, kapal, kendaraan.

Mata uang: Frank Vanuatu.

Libur Nasional: 30 Juli, Hari Kemerdekaan.