Kosta Rika negara pantai kaya di Amerika Tengah

Nama Kosta Rika yang dalam bahasa Indonesia berarti pantai kaya barangkali berasal dari penjelajah Spanyol abad ke-16 yang percaya bahwa di perbatasan negara itu tersimpan sejumlah besar lapisan emas. Meskipun orang Spanyol hanya menemukan sejumlah kecil emas di tempat ini, dalam banyak hal republik kecil di Amerika Tengah ini memenuhi harapan yang terkandung dalam nama itu, karena lahannya subur dan kaya akan sumber pertanian, sedangkan alamnya sangat indah.

Perkebunan dan pertaniannya menghasilkan kopi, buah-buahan, cokelat, dan sayur-sayuran, sedangkan sungai-sungainya penuh dengan berbagai jenis ikan. Tanaman dan bunga-bunga aneh yang luar biasa banyaknya tumbuh di lembah gunung-gunung yang tinggi, sedangkan pantainya yang di sana-sini bertepian pasir terbentang sepanjang dua genangan air raksasa.

Orang Kosta Rika sangat bangga akan keindahan tanah airnya. Tidak perduli apakah ia naik gerobak, yang dicat dengan warna-warna yang mencolok, ataupun ia bekerja di ibu kota San José yang megah, mereka tetap sangat demokratis.

Orang Kosta Rika tidak mempunyai banyak masalah ras, sedangkan berbagai perbedaan politik diselesaikan secara konstitusional lebih dari itu, mereka adalah patriot-patriot yang cinta damai dan cinta kemerdekaan.

Peta politik Kosta Rika
Peta politik Kosta Rika

Kunjungi Peta Kosta Rika atau di google map

Penduduk Kosta Rika

Pemukim kulit putih keturunan Spanyol merupakan kira-kira 98% dari seluruh penduduk Kosta Rika. Dua persen sisanya terdiri atas orang Eropa lainnya, orang kulit hitam dari Hindia Barat, dan sejumlah kecil orang Cina.

Meskipun ada berbagai perkiraan tentang jumlah orang Indian, tetapi paling tidak masih terdapat sekitar 2.000 sampai 3.000 orang yang hidup di sana. Meskipun agama Katolik Roma merupakan agama resmi negara, sejumlah kecil penganut kepercayaan lain toh dapat dengan bebas mengamalkan peribadatan sesuai dengan agama mereka masing-masing.

Barangkali kekuatan pendorong yang paling besar dalam kehidupan bangsa Kosta Rika adalah perasaan cinta tanah air dan ketaatan kepada keluarga. Hidup dalam cuaca yang santai dan ramah dengan langkah yang agak pelan membuat mereka terbiasa dan tidak tergesa-gesa dalam urusan sehari-hari; kata-kata seperti besok, siapa tahu, barangkali sering terlontar dalam pembicaraan mereka. Bukan rahasia lagi bahwa pada umumnya orang di negeri ini selalu dapat dipegang harga dirinya meskipun ketepatan janjinya jarang dapat dipercaya.

Unit keluarga sangat penting dan masih merupakan pusat struktur sosial negara itu, sedangkan banyak tradisi lama tetap dipelihara. Pada tahun-tahun terakhir ini, sikap baru generasi muda terutama di kota-kota besar sedikit membawa perubahan.

Namun, anak-anak masih dididik untuk menghormati kebiasaan orang tua mereka dan menghargai pendapatnya. Sebagian besar pemuda tidak akan melakukan perkawinan tanpa terlebih dahulu mendapat izin dari kedua orang tuanya. Pemuda dan pemudi dapat bertemu di sekolah dan di pesta-pesta, tetapi biasanya orang tua mereka hadir juga.

Tempat pertemuan yang paling populer adalah retreta, konser terbuka yang diadakan oleh band balai kota lokal. Meskipun sudah berubah dari bentuk aslinya, di beberapa tempat tradisi retreta masih ada. Sementara orang-orang tua mendengarkan musik, para pemuda dan pemudi berjalan-jalan di taman, di sekitar panggung band, anak-anak lelaki ke satu arah dan anak-anak perempuan ke arah lain.

Mereka lebih mementingkan saling pandang antara lawan jenis daripada memperhatikan melodi. Pada hari libur akhir minggu teman-teman saling bergabung dalam suatu paseos (jalan-jalan santai atau berkendaraan), berkemah di luar kota, dan dalam piknik keluarga ke gunung atau pantai. Kadang-kadang empat atau lima keluarga ikut serta mempersiapkan asado, suatu pesta kebun dengan kambing guling sebagai hidangannya.

Dagingnya dimakan bersama hidangan lezat lain seperti tortilla, kue tipis terbuat dari jagung; tamales, daun-daunan yang direbus bersama daging dan jagung; atau gallo pinto, hidangan penuh bumbu terbuat dari beras dan kacang.

Selada Palmito (hati palem) sering merupakan pelengkap hidangan utama, sedangkan pencuci mulutnya kadang-kadang tamal asado, poding lezat terbuat dari telor, keju, gula, tepung jagung, dan krem asam atau salah satu dari berbagai jenis buah-buahan tropis-seperti pepaya, anonas, atau grandillas yang tumbuh di seluruh negeri.

Kebudayaan

Kosta Rika kaya dengan warisan budaya. Orang Indian yang dahulu mendiami wilayah itu, terutama suku Chorotegas dan Borucas, merupakan ahli membuat tembikar, pengukir, dan penenun. Sisa-sisa karya mereka dapat disaksikan di museum San Jose dan Kartago. Para penetap Spanyol membawa dan menyumbangkan kekayaan tradisional Spanyol, sedangkan imigran dari berbagai negeri Eropa lainnya memberikan sumbangan selanjutnya berupa seni budaya tradisional masing-masing.

Orang Kosta Rika suka mendengarkan musik dan menari. Beberapa alat musik mereka antara lain quijongo, genderang yang terbuat dari kulit binatang; ocarina, suatu alat musik tiup; dan jicaro, labu yang diisi dengan biji-bijian, yang merupakan warisan dari orang Indian zaman pra-Hispan.

Alat musik tiup yang lain adalah chirimia, serupa dengan Oboe (semacam suling) Eropa. Tari yang paling disukai ialah tarian lincah punto guanacasteco, nama ini berasal dari nama propinsi Guanacaste, tempat tari-tari tradisional yang istimewa dilestarikan. Langkah-langkah riang tari punto ditarikan dengan iringan marimba dan gitar.

Tari yang terkenal lainnya adalah botijuela, torito, dan zapateado, suatu tarian yang cepat, berisik, dan gegap gempita. Sebaliknya, baile suelto banyak dikenal merupakan tarian yang anggun dan romantis; tari ini unik karena sering dipergelarkan bersamaan dengan pembacaan puisi. Sebagian besar hari-hari libur Kosta Rika mencerminkan keramahan dan kegembiraan rakyatnya.

Setelah panen kopi, diadakan perayaan di seluruh negeri. Pada saat itu pria dan wanita yang mengenakan pakaian berwarna cerah ikut serta dalam tari-tarian tradisional. Selain perayaan Natal yang biasa, rakyat Kosta Rika memiliki kebiasaan khusus mereka sendiri. Di banyak kota kecil dan desa, banteng dan orang ikut serta dalam suatu perkelahian adu banteng yang penuh gembira yang bebas diikuti oleh semua orang.

Dalam kesempatan itu banteng tidak dibunuh dan bahkan tidak dilukai berat. Tanggal 11 April dan 1 Mei merupakan peringatan hari ulang tahun dua peperangan Rivas, yaitu perang melawan petualang dari Amerika Utara William Walker. Tanggal 12 Oktober adalah peringatan penemuan Dunia Baru oleh Columbus.

Beberapa daerah di Kosta Rika memiliki hari-hari besar khusus sendiri. Pada tanggal 2 Agustus, pada Perayaan Bunda Maria di antara Malaikat, banyak orang ikut serta berziarah ke ibu kota lama Kartago. Di desa San Isidro de Coronado, pada tanggal 15 Februari pasar merupakan tempat pesta untuk menghormati bapak suci. Pesta itu diikuti dengan tarian dan nyanyian.

Orang Kosta Rika menyukai warna dan berusaha mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari mereka. Di desa-desa terpencil para wanita sering mengenakan rok dengan pola yang berwarna-warni, sedangkan kaum pria biasanya mengenakan kemeja berwarna cerah. Gerobak-gerobak khas negeri ini dengan roda yang bercat warna-warni masih dapat disaksikan di jalan-jalan.

Di luar dugaan, sebagai negara kecil, Kosta Rika melahirkan sejumlah besar penulis dan seniman berbakat meskipun sebagian besar dari para pria dan wanita ini tidak begitu terkenal di luar perbatasan Amerika Tengah. Yang terhebat di antaranya adalah penulis-penulis yang mewakili gerakan yang dikenal sebagai costumbrismo, yang menekankan rasa seni mereka pada aspek budaya dan tradisi yang bersifat khas Kosta Rika. Yang paling termasyhur di antara para penulis itu ialah Aquileo Echevarria, yang dinobatkan sebagai penyair nasional.

Pendidikan

Barangkali filsafat hidup orang Kosta Rika tercermin secara jelas dalam sikap mereka terhadap pendidikan generasi muda. Pada umumnya orang menaruh perhatian besar terhadap pendidikan. Oleh sebab itu, sejak kemerdekaan semua pemerintah yang secara berturutan berkuasa selalu menaruh perhatian penting terhadap masalah pendidikan.

Pada tahun 1843 Dr José Maria Castro, presiden pendiri Republik Pertama, mendirikan universitas pertama di Santo Tomas. Pada tahun 1869 Presiden Jesus Jiménez menyatakan bahwa pendidikan dasar adalah wajib dan bebas biaya. Namun, dorongan terbesar dalam pendidikan umum datang dari Menteri Pendidikan Mauro Fernandez yang pertama kali menyusun sistem pendidikan sekolah lanjutan pada tahun 1880-an.

Kehendak yang baik dan cita-cita yang tinggi tidak selalu didukung oleh dana yang cukup untuk suatu sistem pendidikan yang ambisius sehingga selama 52 tahun universitas itu tetap ditutup karena kekurangan dana. Namun, sekolah tinggi ilmu hukum dapat bertahan dan Kosta Rika menjadi terkenal sebagai negara ahli hukum.

Pada tiga tahun pertama abad ke-20, sementara sebagian besar negara tetangganya diperintah oleh militer. Kosta Rika mempunyai banyak ahli hukum kenamaan sebagai pimpinan yang mengkonsolidasikan sistem politik demokrasi dan diperintah berdasarkan hukum. Di antara para presiden yang ahli hukum itu ialah Ricardo Jiménez dan Cleto Gonzales.

Pada tahun 1940 Santo Tomas dibangun kembali sebagai Universitas Kosta Rika. Menurut ketentuan Undang-Undang Dasar 1949, universitas diberi otonomi penuh. Kini universitas itu dipimpin oleh suatu dewan yang terdiri atas para guru besar dan mahasiswa, sedangkan pemerintah diwajibkan menyumbang 10% dari anggaran tahunan Departemen Pendidikan kepada universitas sebagai biaya operasi.

Bahasa rakyat Kosta Rika adalah bahasa Spanyol, sedangkan di sekolah sebagian besar murid belajar bahasa Prancis dan bahasa Inggris. Tingkat melek huruf di di negeri ini tinggi dan sekitar 25% dari seluruh penduduk bersekolah. Di suatu negara dengan penduduk yang sangat sedikit ini terdapat 40.000 mahasiswa.

Pada tahun 1948 pemerintah Kosta Rika menghapuskan militer dan menggantikannya dengan korps polisi sipil. Dengan demikian, negeri ini termasuk kelompok kecil negara di dunia yang mengambil langkah seperti itu. Sebelum militer dihapuskan, rakyat negeri ini yang cinta damai pernah membanggakan diri atas semboyan mas maestros que soldados, ”lebih baik banyak guru daripada tentara”. Semboyan itu kini menjadi ”lebih baik banyak sekolah daripada asrama polisi”.

Geografi Kosta Rika

Kosta Rika merupakan negara kecil, yang hanya meliputi wilayah kurang dari 52.000 km2 pada jalur daratan sempit antara Amerika Utara dan Amerika Selatan sehingga, dalam hal luas wilayah, negeri ini termasuk negara kelima terbesar di Amerika Tengah. Di sebelah selatannya terletak Panama, sedangkan di sebelah utara adalah Nikaragua.

Pantai laut pendek, yang membentuk perbatasan di sebelah timur, merupakan bentangan yang teratur dengan sedikit lekukan dan terdiri atas batu karang yang dibasahi oleh air dari laut Karibia Pantai Pasifik, yang-terletak di sebelah barat, adalah empat kali lebih panjang, tak teratur, dan terdiri atas sejumlah besar bendungan, semenanjung, dan kepulauan-serta merupakan daerah pelabuhan alam yang sangat indah.

Sekitar 480 km dari daratan Kosta Rika terletak pulau Isla del Coco yang masih termasuk wilayah negara ini yang dahulu pernah menjadi sarang bajak laut dan, kata orang, di situ terdapat timbunan harta karun yang luar biasa banyaknya.

Suatu kisaran pegunungan yang luas menutup sebagian besar daerah pedalaman Kosta Rika. Dua rangkaian pegunungan yang berbeda-yaitu Cordillera de Cuanacaste di baratlaut dan Cordillera de Talamanca di tenggara-yang terletak di bagian tengah negara itu dipisahkan oleh dua lembah, yakni Valle del Rio Grande de Tarcoles dan Valle del Rio Reventazcm.

Selain itu, masih terdapat sekelompok gunung yang berdiri sendiri. Chirripd Grande dengan ketinggian 3.820 m di atas paras laut merupakan gunung tertinggi, sementara Volcan Irazu yang tingginya 3.430 m merupakan gunung berapi tertinggi Volcén Poas di bagian tengah, yang dahulu sudah padam, akhir-akhir ini mulai aktif kembali.

Dari waktu ke waktu pada awal musim hujan (Mei) dan akhir musim hujan (Desember) terjadi getaran gempa ringan yang kadang-kadang mengisyaratkan adanya letusan gunung berapi, sedangkan gempa bumi dahsyat bukannya tidak pernah terjadi. Pada tahun 1841, dan sekali lagi pada tahun 1910, kota Kartago benar-benar hancur sehingga kini gedung-gedungnya telah diganti dengan gedung-gedung baru yang tahan gempa.

Perbedaan dalam ketinggian letak menentukan iklim Kosta Rika sehingga negara itu dapat dibagi ke dalam 3 daerah iklim. Di tanah rendah pantainya hangat dengan suhu rata-rata berkisar 32°C, sedangkan cuaca di sini sangat cocok untuk tanaman pisang, cokelat, dan juga untuk peternakan sapi.

Daerah sedang, yaitu di Plato Sentral, tempat bermukim sebagian besar rakyat, suhu berkisar antara 21°-27°C sepanjang tahun. Di sini, pada ketinggian 9751.980 m di atas paras laut, kopi merupakan tanaman utama.

Di atas ketinggian 1.980 m, daerah merupakan pegunungan yang dingin dengan lereng-lereng terjalnya, yang biasa dimanfaatkan untuk peternakan yang menghasilkan susu. Meskipun tidak ada salju, biasanya suhu di puncak yang tertinggi dapat turun sampai pada titik beku, sedangkan pada pagi hari sekali kadang-kadang lahan tertutup oleh embun beku.

Pada lereng yang menghadap ke timur ke arah Samudra Atlantik,curah hujan terbagi rata sepanjang tahun. Namun, sisi Pasifik terbagi menjadi dua musim, yaitu musim kering dan musim hujan. Musim kering berlangsung dari bulan Desember sampai bulan Mei, sedangkan musim hujan berlangsung antara bulan Mei dan bulan Desember. Karena Kosta Rika terletak hanya 10° di sebelah utara khatulistiwa, maka suhu hampir tetap seragam sepanjang tahun. Perbedaan dalam jumlah curah hujan sajalah yang menandai perbedaan musim. .

Kota besar Kosta Rika

Kota metropolitan utama dan ibu kota Kosta Rika sejak tahun 1823 adalah San José di Plato Sentral. Seperti kota-kota di banyak negeri jajahan Spanyol, San José dirancang dalam pola papan-dam Spanyol yang terkenal dengan plaza, taman, dan jalan-jalan yang lebar. Jalan yang sibuk membujur di tengah kota melewati daerah-daerah permukiman yang tertata dengan indah.

San José yang dihuni oleh sekitar 250.000 orang terletak pada ketinggian sekitar 1.170 m. Kota ini memiliki gedung-gedung modern yang hebat dan beberapa contoh arsitektur zaman penjajahan yang sangat indah. Teatro Nacional merupakan gedung terindah di Amerika Tengah. Kota ini juga merupakan tempat kedudukan Kongres, Museum Nasional dengan koleksi benda-benda seni masa para-Kolombia, dan gereja-gereja yang indah. Salah satu tempat yang menarik di kota itu ialah pasar umum dengan berbagai kios bunga dan barang dagangan.

Dua pelabuhan utama Kosta Rika adalah Limon di pantai timur dan Puntarenas di pantai barat. Limén, yang pernah menjadi pelabuhan pisang utama, merupakan tempat tinggal sebagian besar penduduk asal Hindia Barat. Puntarenas tidak hanya merupakan kota pelabuhan, melainkan juga merupakan pantai tempat wisata.

Kartago merupakan ibu kota Kosta Rika yang pertama. Kota yang didirikan oleh penjelajah Spanyol, Juan vasquez de Coronado, pada tahun 1564, merupakan kota tertua di Amerika Tengah ataupun Amerika Selatan. Kartago yang terletak pada ketinggian 1.500 m ini mempunyai banyak contoh arsitektur zaman penjajahan. Kartago mempunyai pasar Minggu yang meriah, sedangkan tidak jauh dari kota itu terletak. Agua Caliente, yang merupakan sebuah sumber air mineral panas.

Ekonomi Kosta Rika

Pada dasarnya Kosta Rika yang sering disebut sebagai negara petani, ekonominya adalah ekonomi pertanian dengan kopi sebagai ekspor utama. Kopi diperkenalkan ke Kosta Rika pada tahun 1804 oleh gubernur Spanyol Tomas de Acosta. Perkembangan pembudidayaan kopi yang begitu cepat, terutama di bawah kepemimpinan presiden Braulio Carrillo pada tahun 1830-an, telah memungkinkan Kosta Rika mengimpor mesin-mesin perkakas, tekstil, dan barang-barang lain yang sangat dibutuhkan dari Eropa dan Amerika Utara.

Dewasa ini kopi masih merupakan tanaman utama dan merupakan lebih dari 52% dari seluruh ekspor Kosta Rika. Di Plato Sentral tempat kopi paling banyak ditanam, ribuan petani mandiri memproduksi ”emas hijau”.

Pisang merupakan ekspor hasil pertanian nomor dua sesudah kopi. Pada tahun 1880 Kosta Rika menjadi negara Amerika Tengah pertama yang menghasilkan pisang untuk ekspor. Namun, pada awal abad ke-20 pohon-pohon pisang diserang hama dahsyat, yang disebut sigatoka, dan produksinya merosot sampai hampir habis.

Berkat bantuan berbagai perusahaan buah-buahan Amerika, hama itu akhirnya dapat diberantas dan banyak daerah penanaman baru telah dikembangkan. Pisang ditanam di sepanjang pantai Pasifik bagian selatan dan di pantai Karibia.

Kosta Rika juga menghasilkan berbagai jenis buah-buahan tropis, tebu, serta cokelat. Produksi daging sapi di daerah dataran rendah sedang berkembang dan daging sapi dianggap sebagai komoditi ekspor berharga yang potensial. Ekspor ikan juga semakin penting. Perairan Kosta Rika penuh dengan ikan tuna, udang, ikan hiu (berharga karena kulit dan minyak ikannya), dan kura-kura laut yang daging dan telurnya berharga sebagai makanan. Seperti di semua negara Amerika Tengah, hutan Kosta Rika juga menghasilkan berbagai jenis kayu, dan Kosta Rika terkenal akan hutannya yang sangat indah.

Tidak memadainya komunikasi selama bertahun-tahun telah menghambat pembangunan negeri ini, tetapi keadaan demikian sedikit demi sedikit berubah. Di bawah beberapa presiden, seperti Tomas Guardia dan Rafael Iglesias, pembangunan jalan raya dan jalan kereta api sangat dipentingkan. Jalan Raya Antar-Amerika kini menerobos Kosta Rika, memanjang dari perbatasan Nikaragua di utara sampai ke perbatasan Panama di selatan, sedangkan berbagai jaringan jalan sekunder telah mempermudah komunikasi di dalam negeri. Transportasi udara sangat efisien. Sebagai akibat dari keadaan yang semakin membaik ini, kegiatan pariwisata meningkat sehingga kini menjadi sumber pendapatan yang penting.

Sejarah Kosta Rika

Di antara negara-negara Amerika Selatan dan Amerika Tengah, secara historis Kosta Rika merupakan negara yang cukup aneh. Sekitar 4 abad yang lampau, sekelompok petani Spanyol meninggalkan wilayah taklukan Guatemala yang diperintah oleh seorang kapten jenderal atas nama raja Spanyol.

Mereka kemudian menetap di Plato Sentral di Kosta Rika, yang merupakan propinsi paling selatan dan paling jauh dari tempat kedudukan pemerintah penjajah. Ketika mereka tiba, di daerah ini hanya terdapat sedikit orang Indian sehingga sejak dari awal-mula mereka telah harus mengolah sendiri tanah itu.

Karena tidak ada orang taklukan yang bekerja kepada mereka dan tidak ada budak Afrika yang diimpor, maka masyarakat yang terbentuk adalah masyarakat yang lebih sama rata dan lebih homogen daripada masyarakat di negara-negara sekitarnya. Latar belakang ini mempunyai peranan yang sangat besar dalam membentuk keselarasan dan stabilitas yang kini dinikmati oleh bangsa dan negara Kosta Rika.

Selama 3 abad kemudian, criollos, atau keturunan para petani itu, bekerja keras membangun masyarakat yang maju sehingga pada mulanya seperti dunia yang terpisah. Orang criollos memperluas lahan mereka dengan bersemangat dan hidup dalam kedamaian yang produktif, sampai-sampai nyaris tidak menyadari adanya kekacauan dan huru-hara di negara-negara tetangganya.

Namun, pada awal tahun 1800-an gelombang gerakan kemerdekaan yang pertama mulai menggerakkan rakyat Kosta Rika dan pada tahun 1821 terbetik berita bahwa beberapa daerah telah melepaskan diri dari penindasan penguasa Spanyol. Pada tahun itu penguasa gerejani di ibu kota desa Kartago mengadakan rapat penduduk dan, dengan amat berhati-hati, mereka memutuskan untuk menunggu dan melihat.

Kemerdekaan Amerika Tengah diproklamasikan pada tanggal 15 September 1821 di Guatemala, tetapi baru pada tanggal 13 Oktober Kosta Rika mengumumkan Undang-Undang Kemerdekaannya. Tanpa pengalaman politik sebelumnya, rakyat harus segera membentuk pemerintah secara apa adanya.

Empat puluh delapan hari kemudian, pada tanggal 1 Desember 1821 mereka telah merumuskan undang-undang yang disebut Pacto de Concordia. Tidak lama kemudian, negara Kosta Rika, yang kemudian disebut Republik Kosta Rika didirikan.

Pada tahun 1855 perjuangan damai ke arah demokrasi baru itu hancur ketika Sekelompok tentara Amerika Serikat di bawah pimpinan Wiiliam Walker menyerang Amerika Tengah. Walker, seorang ahli hukum dan dokter yang menjadi petualang, berharap dapat menguasai republik-republik itu dan, oleh sebab itu dia mendukung suara pro-perbudakan dalam perdebatan sengit yang pada waktu itu sedang berlangsung di Kongres Amerika Serikat.

Dengan diilhami oleh pikiran-pikiran Presiden Juan Rafael Mora, prajurit-prajurit Kosta Rika yang tak bersepatu dan kurang terlatih itu akhirnya berhasil mengalahkan tentara sewaan petualang Walker dalam pertempuran Rivas pada tanggal 11 April 1856 dan mengusirnya dari Amerika Tengah.

Kini rakyat Kosta Rika merayakan hari itu sebagai hari besar nasional. Dalam perayaan itu mereka menghormati dan mengenang Juan Santamana, anak petani pemukul genderang yang meninggal ketika membakar gedung yang diduduki oleh pasukan Walker. Pada tahun 1860 Walker mencoba melakukan penyerangan terakhir yang juga gagal sehingga ia ditangkap serta dihukum mati di Honduras.

Selama 100 tahun berikutnya, sistem politik Kosta Rika sedikit demi sedikit berubah menuju ke sistem demokrasi perwakilan melalui pemilihan langsung, suatu sistem yang pada abad ke-20 telah mencapai perkembangan penuh.

Pemerintah melaksanakan pembagian kekuasaan yang umum dilakukan antara badan-badan eksekutif, yudikatif, dan legislatif. Presiden dan ke-57 orang deputinya dipilih dalam suatu pemilihan langsung setiap 4 tahun sekali. Untuk menghindari kemungkinan terjadi masa jabatan yang berkepanjangan, jabatan presiden dibatasi dua kali berturut-turut, sedangkan jabatan deputi hanya satu kali.

Tingkat pengalaman politik Kosta Rika yang tinggi pun tidak dapat menghapuskan berbagai persoalan yang dihadapinya. Dalam suatu pemilihan yang curang dan diperebutkan dengan sengit pada tahun 1944, terbentuklah pemerintahan koalisi yang memasukkan anggota Partai Komunis di dalamnya.

Pada pemilihan tahun 1946 dan tahun 1948 terjadi kekrisuhan yang lebih seru. Akhirnya, pada tahun 1948 perang saudara pun meletus. Dalam Perang Pembebasan Nasional yang singkat di bawah pimpinan José Figueres ketertiban nasional dapat dipulihkan kembali. Selama 18 bulan Kosta Rika diperintah oleh pemerintahan sementara dengan Figueres sebagai presiden. Pemilihan yang bebas dan jujur kembali dilaksanakan sehingga keamanan dan ketertiban pun dapat dipulihkan kembali.

Beberapa perubahan penting terjadi sebagai akibat adanya kekacauan. Tentara dihapuskan, bank-bank dinasionalisasikan, harga-harga distabilkan, dan disusun program perumahan murah. Wanita diberi hak pilih sehingga sejak saat itu mereka sangat aktif dalam politik. Partai Komunis dinyatakan terlarang. Akan tetapi, setiap orang dengan ideologi apa pun tetap berhak memilih sebagai perorangan (individu). Pada umumnya kekuasaan dipindah-tangankan dari kelas tuan tanah besar kepada golongan menengah yang sedang tumbuh.

Sejak saat itu Kosta Rika melanjutkan tradisi demokrasinya yang tenang. Meskipun pada tahun 1980-an Kosta Rika menghadapi beberapa masalah ekonomi, negara itu relatif bebas dari kekacauan yang telah melanda banyak negara Amerika Tengah.

Perusahaan bisnis di Kostarika

CompanyIndustrySectorNotes
Abangares Mining CompanyBasic materialsGold miningGold mining, defunct
Aeropostal Alas de CentroamericaConsumer servicesAirlinesAirline, defunct
Avianca Costa RicaConsumer servicesAirlinesPart of Avianca (Colombia)
Café BrittConsumer servicesRestaurants & barsCoffee
Cerveceria Costa RicaConsumer goodsBrewersBrewery
Dos PinosConsumer goodsFood productsDairy products
Florida Ice and Farm CompanyConsumer goodsBrewersBrewery, food processor
ICEUtilitiesConventional electricityElectrical monopoly
Nature AirConsumer servicesAirlinesAirline
Paradise AirConsumer servicesAirlinesCharter airline, defunct 2013
Realtime GamingConsumer servicesGamblingGambling
RostipollosConsumer servicesRestaurants & barsRestaurant
Sansa AirlinesConsumer servicesAirlinesAirline
Ticos AirConsumer servicesAirlinesAirline
UjarrásConsumer goodsFood productsFood
WagerwebConsumer servicesGamblingGambling

Universitas terbaik di Kostarika

Public

  1. Instituto Tecnológico de Costa Rica (TEC, Costa Rica Institute of Technology)
  2. Universidad de Costa Rica (UCR, University of Costa Rica)
  3. Universidad Estatal a Distancia (UNED, Distance State University)
  4. Universidad Nacional (UNA, National University)
  5. National Technical University [es] is in Alajuela.

Private universities

  1. Invenio
  2. UAM (Universidad Americana)
  3. Universidad CENFOTEC
  4. UCIMED (Universidad de Ciencias Médicas)
  5. Universidad Cristiana del Sur is in San José.
  6. Universidad EARTH is in Pocora, Limón.
  7. Universidad Empresarial de Costa Rica (UNEM)

JOSE FIGUERES, Mantan Presiden Kosta Rika

Pos terkait