Kerajaan Islam di Indonesia lengkap – Seperti telah kita ketahui menurut sejarahnya, Islam masuk ke Indonesia dengan cara damai dan bersahabat, tanpa menimbulkan pertentangan di masyarakat. Hal ini bisa dilihat dari mudahnya Islam berkembang di berbagai kerajaan di nusantara ini. Biasanya sang rajalah yang pertama kali menganut agama Islam, sehingga dengan cepat rakyat mengikutinya.
Di Indonesia banyak terdapat kerajaan bernafaskan Islam, selengkapnya sebagai berikut:
Apa saja nama Kerajaan Islam di Indonesia? Berikut daftarnya:
Kerajaan Islam Samudra Pasai
Kerajaan ini merupakan kerajaan bernafaskan Islam pertama di Indonesia. Terletak di pesisir timur laut Aceh, yang didirikan oleh Meurah Khair atau Maharaja Mahmud Syah pada abad ke-11 Masehi.
Samudra Pasai mulai mengalami kemunduran dengan munculnya Kerajaan Malaka dan Kerajaan Aceh Darussalam, serta datangnya bangsa Portugis yang berniat menguasai Kerajaan Samudra Pasai.
Peninggalan
Peninggalan kerajaan ini Islam ini adalah sebagai berikut:
- Cakra Donya
- Naskah Surat Sultan Zainal Abidin
- Makam Sultan Malik al Saleh
- Makam Zain al-Abidin Malik az-Zahir
- Stempel Kerajaan
- Makam Ratu Al-Aqla
Bahasan terkait
Kerajaan Islam Malaka
Kerajaan Malaka terletak di tepi Semenanjung Malaya. Letaknya yang strategis di tengah-tengah jalur perdagangan internasional menjadikannya segera tumbuh menjadi sebuah kerajaan besar.
Kerajaan Malaka mengalami kemunduran ketika Alfonso d’ Albuquerque bersama armada perang Portugis akhirnya menaklukkannya pada tahun 1511 M.
Bahasan terkait
Kerajaan Islam Aceh Darussalam
Kerajaan di serambi Mekah ini terletak di daerah hulu pulau Sumatra, di ujung pantai Aceh yang disebut dengan Aceh Besar. Pengaruh agama Islam sangat kuat menjelma dalam kehidupan masyarakat Aceh.
Ulama dan syariat Islam merupakan penuntun. Kerajaan Aceh Darussalam baru redup setelah ditaklukkan oleh Belanda pada abad ke-20 M.
Peninggalan
Peninggalan Kerajaan Aceh Darussalam adalah sebagai berikut:
- Masjid Raya Baiturrahman
- Benteng Indrapatra
- Gunongan
- Makam Sultan Iskandar Muda
- Mariam
- Uang emas
Bahasan terkait
Kerajaan Islam Demak
Merupakan sebuah kerajaan bernafaskan Islam pertama di pulau Jawa. Didirikan oleh Raden Patah pada abad ke-16 M. Kerajaan ini terletak di kota Demak di dekat Semarang, Jawa Tengah.
Kerajaan Demak terkenal dengan para penyebar agama Islam yang disebut Wali Songo. Bagaimana peran para walisongo? Lihat selengkapnya di Peranan para Wali/ulama dalam bidang sosial budaya
Peninggalan
Benda peninggalan Kerajaan Demak adalah sebagai berikut:
- Masjid Agung Demak
- Pintu Bledek
- Soko Tatal dan Soko Guru
- Bedug
- Kentongan
- Situs Kolam Wudhu
- Makrusah
- Dampar Kencana
- Piring Campa.
Bahasan terkait:
Kerajaan Islam Banten
Terletak di ujung barat Pulau Jawa. Wilayah kekuasaannya meliputi bagian barat Jawa dan Lampung. Peletak dasar Kerajaan Banten adalah Sunan Gunung Jati.
Pelabuhan Banten merupakan pusat perdagangan utama di Kerajaan Banten. Kebesaran nama kerajaan di pulau Jawa bagian barat ini mulai meredup ketika Belanda berhasil menguasai kerajaan ini.
Peninggalan
Peninggalan bersejarah dari Kerajaan Banten adalah sebagai berikut:
- Masjid Agung Banten
- Istana Keraton Kaibon Banten
- Istana Keraton Surosowan Banten
- Benteng Speelwijk
- Danau Tasikardi
- Vihara Avalokitesvara
- Meriam Ki Amuk
- Mahkota Binokasih
- Keris Penunggul Naga
- Keris Naga Sasra
Bahasan terkait
Kerajaan Islam Mataram
Terletak di Kotagede, sebuah kota di dekat Yogyakarta saat ini. Pendiri Kerajaan Mataram adalah Sutawijaya atau yang lebih dikenal dengan nama Panembahan Senopati. Mataram dikenal karena upayanya yang gigih dalam melawan Belanda pada tahun 1628 dan 1629 M.
Peninggalan
Peninggalan Kerajaan Mataram yaitu:
- Kue Kipo
- Sastra Gendhing karya dari sultan Agung
- Tahun Saka
- Kerajinan perak
- Kalang Obong
- Kue Kipo
- Batu Datar
- Pakaian kyai Gundhil
- Gapura Makan Kotagede
Bahasan terkait
Kerajaan Gowa dan Tallo
Dua kerajaan yang terletak di Sulawesi Selatan dan dikenal sebagai Kerajaan Makasar. Kerajaan ini merupakan kerajaan maritim yang sangat disegani. Kapal-kapal seperti Pinisi, Lambo dan Padewalang mampu mengarungi perairan Indonesia dan bahkan hingga ke perairan India dan Cina.
Bahasan Terkait
- Kerajaan Goa dan Talo
- Sosial politik Gowa Tallo
- Tokoh sejarah Kerajaan Gowa-Tallo
- Sumber sejarah Kesultanan Gowa Tallo
Kerajaan Ternate dan Tidore
Kedua kerajaan ini terletak di sebelah barat Pulau Halmahera, Maluku Utara. Keduanya merupakan penghasil rempah-rempah yang banyak diburu para pedagang asing, seperti Belanda dan Portugis. Karena peran ekonominya inilah kerajaan Ternate dan Tidore menjadi incaran penaklukkan bangsa asing.
Peninggalan Ternate
- Istana Sultan Ternate
- Masjid Jami Sultan Ternate
- Makam Tua,
- tempat berdoa
- singgasana
- tombak
- pedang
- senapan
- tameng
- tulisan Raja dalam bahasa Arab
Peninggalan Tidore
- Lapis Tidore
- Kue Bilolo
- Kue Kale-kale
- Kue Abu
- Popeda
- Benteng Torre dan Tahula
- Istana Kie